iklan

Hitung Manual SUMBAR : Prabowo-Hatta 78 %, Jokowi-JK 22 %

PADANG - Pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta meraih suara tertinggi di Sumatera Barat. Versi real count PKS, perole­han suara Prabowo-Hatta 78,53 persen. Sedangkan hasil hitung cepat (quick count) RRI, pasangan nomor urut 1 tersebut meraih suara 78,06 di Ranah Minang.

“Pak Prabowo berterima kasih dan memberikan apre­siasi yang setinggi-tingginya bagi masyarakat Sumatera Barat yang telah memberikan hak politik kepada Prabowo-Hatta. Hal itu disam­paikan beliau dalam rapat  yang diikuti pimpinan parpol pendu­kung dan jajaran tim peme­nangan pada Rabu, 9 Juli pukul 23.00 WIB,” kata Irwan Prayitno, Ketua Tim Pemena­ngan Prabowo-Hatta Sumbar melalui sambu­ngan telepon dari Jakarta, Kamis (10/7).


Menurut Irwan, keme­nangan telak Prabowo-Hatta di Sumbar, menjadi perhatian khusus dan selalu menjadi bahan pembicaraan di rapat-rapat Tim Prabowo-Hatta di Jakarta. Ini tentu menjadi kebanggaan, bahwa masya­rakat Sumbar solid mendu­kung Prabo­wo-Hatta untuk sebuah peruba­han untuk penyelamatan Indo­nesia. Dia pun mengajak masya­rakat Sumbar  untuk mengawal kemenangan yang telah diraih Prabowo-Hatta. Hal yang sama juga akan dilakukan di daerah-daerah lain.

Selaku Ketua Tim Peme­nangan Prabowo-Hatta Sum­bar, Irwan juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Sumbar yang telah memilih pasangan nomnor urut 1 di Pilpres, 9 Juli 2014. Capaian itu tentunya juga tak terlepas dari kerja seluruh tim peme­ nangan, baik tingkat provinsi, kota/kabupaten yang turun bersama hingga ke kecama­tan, kelurahan/desa, bahkan ke rumah-rumah warga. “Ini adalah buah keper­cayaan masyarakat dan juga kerja tim,” kata anggota Dewan Syuro PKS tersebut.

Tertinggi di Kabupaten Solok

Hasil perhitungan dari berkas C1 yang diterima seluruh saksi di Sumbar, pasangan capres cawapres Prabowo-Hatta unggul di 18 kabupaten/kota di Sumbar kecuali Kabupaten Kepu­lauan Mentawai. Pero­lehan suara terting­gi didapat di Kabupaten Solok 85 persen dan terendah di Ka­bupa­ten Dharmasraya 65,78 persen.

Rincian hasil perhi­tungan suara pemilihan umum presiden yang dihimpun saksi PKS me­nyebar, mulai dari angka 70 persen hing­ga 80 persen untuk pasa­ngan Prabowo-Hatta. Berikut hasil perhi­tungan suara di kabu­pa­ten/kota lainnya di Sumbar.

Kota Pariaman men­da­patkan perolehan 83,59 persen suara,  Kabu­paten Padang Pariaman 78,33 persen suara, Paya­kumbuh 79,90 persen suara, Padang Panjang 81,14 persen suara, Solok Selatan 80 persen suara, Sawah­lunto 77,94 persen suara, Kota Solok 83 persen suara, Kabupaten Pesisir Selatan 72 persen suara, Kota Padang 78,98 persen suara, Kabupaten Tanah Datar 78 persen suara, Kabupaten Pasa­man 79,4 persen suara, Kabu­paten Pasbar 75,9 persen suara, Kabupaten Sijunjung 77 persen suara, Kota Bukitinggi 80,59 persen suara dan Kabupaten Limapuluh Kota 79,84 persen suara.

Sementara itu di kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla, kemenangan hanya diraih di Kabupaten Kepulauan Mentawai yaitu dengan persentase 21 persen untuk Prabowo-Hatta dan 79 persen untuk Jokowi-JK. Semen­tara, untuk Sumbar sendiri perhitungannya adalah 75 persen untuk Prabowo-Hatta dan 25 persen untuk Jokowi-JK.

Terkait hasil pilpres di Sumbar ini, Ketua DPW PKB Sumbar Febby Dt Bangso Putiah mengatakan bersyukur dengan hasil secara nasional, dimana pasangan Jokowi -JK versi tujuh lembaga survei meraih keme­nangan, meskipun di Sumbar belum berjaya. PKB merupakan partai pengusung pasangan Jokowi-JK pada pilpres 2014 ini.

“Sebagai pengusung kami juga merasa malu. Ini artinya kami belum bekerja secara maksimal,” ucap Febby, Kamis (10/7).

Disebutkannya, adanya orang sumando yang menjadi calon wakil presiden ternyata tidak berpengaruh terhadap pilihan masyarakat.

Sementara itu, Sekretaris DPW Partai Nasional Demokrat Sumbar Marhadi Efendi yang juga mengusung pasangan Jokowi-JK beranggapan masya­rakat Sumbar lebih memilih pemimpin yang begaya parlente dibanding yang merakyat.

“Ini adalah kenyataan, Jokowi-JK tidak begitu disukai di Sumbar,” ucapnya.

Sementara itu Ketua DPW PAN Sumbar Asli Chaidir mengatakan kemenangan yang diraih Prabowo-Hatta di Sumbar ini sudah diprediksi dari awal.

“Hasilnya memang seperti permainan Jerman dan Brazil 7-1. Dari awal kami sudah memprediksi kemenangan itu berada di kubu Prabowo. Dikare­nakan sosok Prabowo-Hatta yang cocok dengan keinginan masya­rakat Sumbar. Kemudian pro­gram-program yang ditawar­kan ini menarik perhatian masya­rakat,” ucap Asli.

Di Kabupaten Sijunjung, Prabowo-Hatta unggul di delapan kecamatan yang ada. Kecamatan Sijunjung Prabowo-Hatta meraih 16.358 suara dan Jokowi-JK 3.986 suara. Kecamatan Koto VII, pasangan nomor urut satu unggul dengan perolehan sementara 11.740 suara dan pasangan  nomor urut dua meraih 3.014 suara. Di Kecamatan Lubuk Tarok, Prabowo-Hatta  4.691 suara dan pasangan Jokowi-JK 2.626 suara.

Selanjutnya Kecamatan Sum­pur Kudus, Prabowo-Hatta meraih 8.570 suara dan Jokowi-JK 4.047 suara. Kecamatan Kupitan, nomor urut satu ini mengantongi 4.641 suara dan Jokowi-JK 1.234 suara.


Kecamatan Kamang Baru, Pabowo-Hatta meraih 13.282 suara dan Jokowi-JK 6.832 suara. Sementara di Kecamatan Tanjung Gadang, Prabowo-Hatta meraup 8.788 suara dan pasangan Jokowi-JK 1.908 suara. Sedangkan Kecamatan IV Nagari, Prabowo-Hatta mengantongi 6.079 suara dan Jokowi-JK 924 suara. [Haluan 11 Juli 2014/pkspadang]

0 Response to "Hitung Manual SUMBAR : Prabowo-Hatta 78 %, Jokowi-JK 22 %"

Posting Komentar

Silahkan Sampaikan Komentarnya Sob